Bisa dipotong, terus direbus.
Atau diparut, lalu diambil perasan airnya, kemudian minum. Atau bisa dipotong
tipis, terus dijemur, setelah itu seduh pake air panas. Atau minum beras kencur
juga bisa. Minum madu sebelum makan pun oke. Boleh ditambah habbat dua kapsul,
keren tuh…
Saya sudah googling, katanya perbanyak
mengkonsumsi: susu, roti, telur , selai kacang, kentang, dan apa lagi itu saya
lupa. Tapi saya juga insyaAllah akan
coba resep Teteh. Di pasar gerlong ada tidak temulawak ya? Habbat sebelum makan
juga?...
Bisaaaa. Itu makanan kaya protein
semua ya. Padahal yang bikin gemuk kan gula dan karbo. Iyap! Kalau diminun
sebelum makan penyerapannya lebih efektif ketimbang setelah makan. Temulawak
biasanya di tukang jamu suka ada yang sudah siap minum, di pasar biasanya ada, tapi
kalau di pasar gerlong gak tahu deh, saya belum pernah cek. Akang mah, orang
ingin diet itu untuk nurunin berat badan, ini malah ingin menaikan berat badan.
Kalau tips and trik yang paling efektif menaikan berat badan untuk laki-laki
gampang. Nikah segera! Pasti berat badannya naik. Laki-laki biasanya begitu. Sebelum
menikah kurus nian, nampak tak terurus. Tapi setelah nikah, jadi mekar, seperti
tak pernah kenal dengan yang namanya susah…
Sip-sip. InsyaAllah awal bulan nanti beli: madu, habbat, temulawak, dan susu
kemasan, hehe. Supaya berat badan ideal, saya butuh lima kilo lagi. Nah itu
dia, saya pernah baca sebuah tulisan, katanya menikah bisa membuat laki-laki
bertambah berat badannya, dan katanya itu ilmiah, sudah ada penelitiannya. Yang
menjadi masalahnya adalah: harga menikah itu tidak semurah harga madu, habbat
juga temulawak, hehe…
Yaaaaa, sebanding lah dengan
tanggung jawab dan pahalanya. Kalau beli madu, habbat, dan temulawak kan tidak
bisa jadi penyejuk jiwa dan jaminan surga, hehe…
Hehehe…